Layanan streaming video Over The Top (OTT) seperti Netflix, Amazon Prime, Vidio, dan Disney+ Hotstar kini semakin populer di Indonesia. Artikel ini mengulas biaya berlangganan berbagai platform OTT, memberikan gambaran lengkap bagi calon pengguna yang ingin menikmati konten hiburan digital.
Layanan OTT memanfaatkan internet dan beragam perangkat—ponsel, laptop, konsol game, tablet, dan bahkan TV pintar—untuk menayangkan konten. Berbeda dengan siaran televisi tradisional, OTT tidak bergantung pada infrastruktur kabel atau satelit, menawarkan fleksibilitas dan aksesibilitas yang tinggi.
Layanan OTT secara esensial merupakan streaming, mengirimkan konten audio dan video langsung ke perangkat pengguna melalui internet. Keunggulannya adalah akses ke konten eksklusif yang seringkali tidak tersedia di televisi nasional, serta beragam pilihan hiburan untuk memuaskan selera penonton yang beragam.
Setiap penyedia OTT menyediakan aplikasi yang memudahkan pengguna mengakses konten, mengelola akun, dan memilih tayangan. Ketersediaan konten yang beragam menjamin pengalaman menonton yang menarik dan menghindari kebosanan.
Akses ke konten OTT umumnya memerlukan biaya berlangganan bulanan atau tahunan. Namun, beberapa platform menawarkan opsi gratis dengan iklan, atau konten gratis dengan fitur premium berbayar.
Metode pembayaran yang ditawarkan penyedia layanan OTT biasanya beragam, mulai dari virtual account, kartu kredit dan debit, m-banking, transfer ATM, hingga gerai ritel. Proses transaksi dirancang praktis dan efisien.
Baca juga:
- Serial Netflix Adolescence: Menyelami Kelamnya Incel & Misogini
- Daftar Series, Drakor, Anime, dan Film Netflix Mei 2025
Beragam platform streaming berbayar tersedia di Indonesia, termasuk Netflix, Disney+ Hotstar, YouTube Premium, Amazon Prime Video, Mola TV, BeIN Sport, Vidio, Spotify, Viu, dan WeTV. Daftar ini hanyalah sebagian kecil dari pilihan yang ada.
Meskipun pilihannya melimpah, pengguna di Indonesia cenderung memilih 2-3 platform utama, seringkali Netflix, Amazon Prime Video, Disney+ Hotstar, dan YouTube Premium, dengan pertimbangan kenyamanan sebagai faktor utama.
Rincian Biaya Berlangganan Netflix, Amazon Prime, dan Disney+ Hotstar Setiap penyedia OTT memiliki struktur harga dan paket yang berbeda. Berikut perbandingan biaya berlangganan beberapa layanan streaming video:
1. Netflix
- Ponsel: Rp 54.000/bulan
- Dasar: Rp 65.000/bulan
- Standar: Rp 120.000/bulan
- Premium: Rp 186.000/bulan
2. Amazon Prime Video
- Ponsel(Telkomsel): Rp 8.000/Minggu, Rp 21.000/bulan
- Dasar: Rp 16.000/Minggu, Rp 45.000/bulan
- Standar: Rp 59.000/bulan, Rp 499.000/tahun
3. Disney+ Hotstar
- Dasar: Rp 65.000/bulan, Rp 450.000/tahun
- Premium: Rp 119.000/bulan, Rp 799.000/tahun
4. YouTube Premium
- Individual: Rp 69.000/bulan
- Keluarga: Rp 139.000/bulan
- Pelajar: Rp 41.500/bulan
5. Vidio
- Platinum Mahasiswa: Rp 19.000/bulan
- Platinum: Rp 39.000/bulan, Rp 269.000/tahun
- Platinum + Premier League Ponsel: Rp 79.000/bulan
- Platinum + Premier League Dasar: Rp 139.000/bulan
- Platinum + Premier League AS + Serie A + F1 + BWF + SPOTV: Rp 174.000/bulan
6. Max
- Ponsel: Rp 49.000/bulan
- Standar: Rp 79.000/bulan
- Ultimate: Rp 119.000/bulan
7. Viu
- Premium: Rp 43.290/bulan, Rp 231.990/6 bulan, Rp 409.590/tahun
- Premium Plus: Rp 19.700
- Private Premium: Rp 13.500
8. Vision+
- Premium Rp 20.000/bulan
- Premium Ultimate: Rp 59.000/bulan, Rp 365.000/ tahun
- Premium Sports: Rp 40.000/bulan
Baca juga:
- Cara Daftar Jadi Anggota Amazon Prime
- 20 Link Nonton Film dan Series Gratis di Disney Hotstar
- Cara Beli Paket Borneo FC vs Persib Bayar 3 Gratis 1 di Vidio