tipstekno.com – , Jakarta – Microsoft mengumumkan laba bersih yang mengesankan, mencapai US$ 25,8 miliar (lebih dari Rp 427 triliun) pada kuartal pertama tahun 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 18 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2024, yang mencatatkan laba US$ 21,94 miliar.
“Cloud dan AI sangat krusial bagi keberhasilan bisnis modern. Teknologi ini memungkinkan peningkatan produktivitas, pengurangan biaya operasional, dan percepatan pertumbuhan,” ujar Satya Nadella, Chairman and Chief Executive Officer Microsoft, dalam pernyataan resmi di situs web perusahaan pada Rabu, 30 April 2025. Ia menambahkan, “Kami terus berinovasi di seluruh lini produk dan layanan kami, mulai dari infrastruktur dan platform AI hingga berbagai aplikasi, demi memenuhi kebutuhan pelanggan.”
Laporan keuangan Microsoft menunjukkan pendapatan kuartal pertama tahun ini mencapai US$ 70,1 miliar, meningkat 13 persen dibandingkan periode Januari-Maret tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh kinerja luar biasa Microsoft Cloud yang mencatatkan pendapatan US$ 42,4 miliar, atau naik 20 persen year on year.
Sementara itu, segmen Productivity and Business Processes membukukan pendapatan US$ 29,9 miliar, meningkat 10 persen. Rinciannya meliputi: pertumbuhan 11 persen pada pendapatan produk komersial dan layanan cloud Microsoft 365; peningkatan 10 persen pada pendapatan produk konsumen dan layanan cloud Microsoft 365; pertumbuhan 7 persen pada pendapatan LinkedIn; dan kenaikan 11 persen pada pendapatan produk dan layanan cloud Dynamics.
Selanjutnya, pendapatan dari Intelligent Cloud mencapai US$ 26,8 miliar, meningkat signifikan sebesar 21 persen. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh peningkatan pendapatan produk server dan layanan cloud sebesar 22 persen, yang dipicu oleh lonjakan pendapatan Azure dan layanan cloud lainnya sebesar 33 persen.
Terakhir, segmen More Personal Computing mencatatkan pendapatan US$ 13,4 miliar, meningkat 6 persen. Rinciannya mencakup: peningkatan 3 persen pada pendapatan OEM dan perangkat Windows; pertumbuhan 8 persen pada pendapatan konten dan layanan Xbox; dan peningkatan 21 persen pada pendapatan iklan pencarian dan berita (tidak termasuk biaya perolehan lalu lintas).
Pilihan Editor: BRIN Kabarkan Observatorium Nasional Timau 99 Persen Siap
